Jumat, 27 April 2012

Beberapa Kegiatan Pembikin Bahagia....

Beberapa Kegiatan Pembikin Bahagia....

APA yang membuat Anda bahagia, belum tentu membahagiakan orang lain. Teorinya, kebahagiaan ialah sesuatu yang membuat kita “mabuk” dalam segi positif. Sepanjang hidup, tanpa hentinya kita akan mencari cara untuk terus dalam keadaan bahagia.
 
 Belum lama ini, sebuah peneliti sosial menemukan delapan poin sebenarnya yang dapat membuat kita bahagia, seperti dilansir Askmen.
 
Tentukan tujuan jangka pendek dan jangka panjang Anda
 
 Pada 1932, seorang ahli kejiwaan bernama W Beran Wolfe mengemukakan filosofi hidupnya, “Jika Anda memerhatikan pria yang bahagia, Anda akan melihatnya membangun sebuah kapal, menulis sebuah lirik lagu, mengajarkan anaknya, menanami kebunnya dengan bunga dahlia atau mencari telur dinasaurus di padang Gobi.” Faktanya, dia benar. Seseorang yang tetap sibuk menentukan tujuan dan berkomitmen dengan tujuannya itu, lebih bahagia dari yang tidak.

Makan di restoran setiap akhir pekan
 
 Kita tahu makanan dapat mempengaruhi “mood”. Sayang, peneliti belum menemukan korelasi tepat antara keduanya. Makan di restoran sangat penting untuk menjamin Anda mendapat kombinasi nutrisi makro dan mikro untuk mengatasi kekurangan gizi.

Berlibur setiap dua bulan sekali
 
 Kendati sebuah penelitian mengemukakan liburan tidak meningkatkan kebahagiaan, namun yang terjadi adalah efek menanti waktu libur dapat membuat kita bahagia 8 pekan.

Mencoba hobi baru setiap tiga bulan sekali
 
 Hobi merupakan cara terbaik untuk membuat kita tetap bersemangat. Tidak hanya hobi menawarkan kesempatan untuk mencapai tujuan (kunci untuk kebahagiaan), tapi hobi juga kesempatan untuk menemukan teman baru.

Tidur siang
 
 Tidur siang cukup penting untuk menajamkan daya ingat dan “mood”. Memasukkan tidur siang dalam jadwal keseharian dapat merubah Anda menjadi seseorang yang lebih berbahagia.
 
Terkena paparan sinar matahari setiap hari
 
 Cuaca dapat memengaruhi “mood”. Saat cuaca sedang tidak bersahabat, terkena sinar matahari minimal 30 menit setiap hari dapat memperbaiki “mood” Anda.

Rutin berhubungan intim
 
 Hormon endokrin (hormon bahagia) yang dilepaskan saat aktivitas seksual sudah dijamin dapat membuat Anda bahagia. Lagipula, tidak pernah ada seorang pun yang bertekuk muka saat bercinta, bukan?

Olahraga rutin
 
 Apakah Anda sedang mencoba menurunkan berat badan atau menjaga bobot tubuh agar tetap ideal, sebaiknya lakukan olahraga setiap hari. Faktanya, olahraga dapat membuat kita lebih sehat yang menggiring kita menjadi pribadi yang lebih berbahagia.

Menangani Banyak Tugas (MultiTasking)

Menangani Banyak Tugas (MultiTasking)


Pekerjaan yang lama belum selesai sudah ada pekerjaan baru, dan tengah mengerjakan pekerjaan baru itu baru teringat ada tugas penting yang belum selesai? 
Tenang dulu, itu adalah yang dinamakan seni MultiTasking

Sebuah kajian di Massachusetts Institute of Technology mencatat, ketika para mahasiswa diminta segera berpindah dari satu tugas ke tugas lainnya, maka seketika itu bagian otak yang bertugas memprioritaskan pekerjaan dan berfungsi melakukan high-order thinking (pemikiran tingkat tinggi), mendadak berhenti bekerja, lalu beristirahat sejenak. Frontal lobe (pusat kendali sebagian tindakan manusia) tiba-tiba jadi blank, menunggu instruksi baru untuk diupload.

Jika multitasking tak mungkin dihindari, coba lakukan pekerjaan dengan trik-trik berikut:

-Prioritaskan program mana yang paling penting. Lanjutkan dengan program yang kurang penting.
-Diskusikan dengan atasan daftar prioritas itu, untuk mendapat masukan.
-Tentukan durasi masing-masing program yang akan dijalankan satu persatu itu.
-Lakukan hal yang sama untuk aktivitas di rumah. Mana program yang melibatkan anak-anak, istri atau suami, masyarakat sekitar, bahkan program khusus untuk Anda sendiri. Diskusikan dan sepakati bersama. Misalnya, Sabtu pagi untuk olahraga dan pengabdian masyarakat. Minggu, sepenuhnya untuk keluarga. Begitupun jadwal keseharian. Jika sudah disepakati bersama, jalankan dengan komitmen penuh.

Sementara itu, konsultan bisnis Barbara Bartlein, memberi saran terkait multitasking.

-Perkirakan durasi penyelesaian suatu pekerjaan seakurat mungkin, lalu prioritaskan pekerjaan yang akan diselesaikan dalam sehari. Selesaikan sesuai waktu, baru berpindah ke pekerjaan lain.

-Jangan jejalkan semua ide, pikiran, daftar tugas, rencana di dalam kepala Anda. Memori yang berserakan membuat otak sulit kreatif dan produktif. Jadikan teknologi bergerak (sticky notes atau notepad) sebagai memori eksternal, yang mencatat segala aktivitas non fisik Anda.

-Kelompokkan pekerjaan Anda. Tetapkan kapan Anda membaca dan membalas email, mana pekerjaan koordinasi mana yang scheduling, dan sebagainya. Tentukan waktu untuk mengerjakannya, dan lakukan secara reguler. 

-Singkirkan gangguan yang bisa merusak konsentrasi. Misalnya, telepon yang selalu berdering, meja kerja yang berantakan, atau rekan kerja yang sering mondar-mandir. Sterilkan ruang kerja Anda, tetaplah di sana sampai pekerjaan selesai.

-Jika Anda sudah mahir mengerjakannya, berarti Anda sudah berhasil membangun fondasi yang baik dalam mengaktifkan daya pancar Anda.

Kenali Tanda Stres di Tempat Kerja

Kenali Tanda Stres di Tempat Kerja


Pernah merasa terlalu banyak pekerjaan di kantor? atau sedang dikejar deadline tugas? Tenang saja, rupanya banyak kasus pekerja kantor yang mengalami stres seperti hal tersebut. 
Penelitian yang pernah dilakukan Program Studi Magister Kedokteran Kerja, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) terhadap para pekerja kantor di Indonesia pada tahun 1990-an menunjukkan, sekitar 30 persen karyawan pernah mengalami stres di tempat kerja dengan beragam keluhan mulai dari yang ringan sampai berat.
“Harus disadari, 15-30 persen pekerja pernah mengalami masalah kesehatan jiwa,” ujar Ketua Program Studi Magister Kedokteran Kerja, FKUI, dr Dewi S Soemarko, MS, SpOK, Selasa (19/7/2011) di Jakarta.
Menurut Dewi, faktor risiko stres kerja dapat dipengaruhi dari lingkungan kerja (bising, tata ruang, suhu, pencahayaan), beban kerja, peran individu dalam organisasi dan faktor individu itu sendiri.
“Dan itu memang sudah terbukti, di beberapa tempat memang stres itu ada. Tapi itu kan bisa recovery, itu tidak menetap istilahnya,” ujarnya.
Diperlukan usaha untuk dapat mengenali tanda-tanda stres kerja sejak dini. Dewi memaparkan, ada tiga hal yang dapat dijadikan patokan untuk mendeteksi secara dini seorang pekerja yang mengalami stres.
1. Emotional warning sign: cemas, gangguan tidur, marah, susah konsentrasi, sedih, mood sering tidak baik.
2. Physical warning sign: postur tubuh berubah, keringat dingin, kelelahan kronik, dan psikosomatik.
3. Behaviour warning sign: reaksi berlebihan, minum alkohol, menarik diri, ganti-ganti pekerjaan, dan merasa lesu.

Untuk mengukur tingkat stres kerja seseorang, kata Dewi, dapat dilakukan lewat metode kuisioner. Dengan kuisioner dapat diihat berapa banyak pekerja yang mengalami stres mulai dari ringan, sedang, sampai berat.
Penanganan harus difokuskan bagi mereka yang diketahui mengalami stres sedang dan berat. Pasalnya, jika tidak segera ditolong dan dibiarkan, hal itu akan berakibat lebih buruk. Sementara untuk mereka yang tres ringan, hal ini tidak perlu terlalu dikhawatirkan karena semua orang pasti stres.
Menurut Dewi, mengurangi stres bekerja umumnya dapat dilakukan oleh individu maupun perusahaan. Dari individu, yang harus dilakukan adalah menerima semua keadaan dengan pasrah, belajar untuk rileks, latihan mengontrol emosi, tidur dan istirahat yang cukup, serta makan teratur dengan menu seimbang.
Sementara dari perusahaan, salah satu cara untuk mengurangi stres kerja adalah berekreasi bersama-sama, misalnya dalam bentuk kegiatan kerohanian dan diskusi.
“Itu sebenarnya salah satu hal untuk mengurangi rasa stres. Karena kalau perusahaan sendiri enggak tahu apa mau karyawan, mereka juga akan stres,” ujarnya.
Lebih lanjut Dewi mengatakan, beberapa perusahaan besar umumnya sudah banyak yang mengaplikasikan program manajemen stres atau program pendampingan untuk pekerja. Dalam hal ini, pekerja-pekerja yang memang dirasakan perlu pendampingan biasanya akan didampingi oleh psikolog dan psikiater di mana pekerja bisa curhat, mengeluarkan masalah, dan diberikan solusi.
“Jadi perusahaan-perusahaan besar sudah melakukan itu, terutama perusahaan migas,” ujarnya.
Jadi Segera Kenali tanda stres di kantor yaaa.....

Kepribadian Finansial Kita yang mana kah?

Kepribadian Finansial Kita yang mana kah?

Setiap orang memiliki money archetype (Kepribadian saat menghadapi keuangan) yang berbeda. Perbedaan archetype ini membuat cara pandang seseorang terhadap uang menjadi berbeda pula. Termasuk bagaimana seseorang memperlakukan uang.

Tipe archetype bukan menunjukkan kepribadian Anda, namun lebih dalam mengarahkan tempat di mana anda berada. Artinya, bagaimana karakter dan kebiasaan Anda mengenai pengelolaan keuangan bisa dikenali dari sini. Dengan mengenali karakter ini, sebagai individu Anda bisa menghindari dari kebocoran keuangan. Dampak positif lainnya lebih terasa pada pasangan. Anda dan pasangan bisa lebih saling mengenali dan mampu mencari solusi keuangan yang menyeimbangkan hubungan.

Coach Yuza Aziz dan Coach Tom MC Ifle, pemilik iCOACH, memaparkan delapan macam money archetype dan dampaknya:

1. Innocent
Seseorang yang memiliki tipe ini cenderung memiliki rasa takut , tidak percaya diri, dan tidak mau memikirkan masalah keuangan. Orang-orang tipe ini memiliki rasa ketakutan yang tinggi ketika dihadapkan dengan hal-hal yang berhubungan dengan keuangan. Dia merasa tidak memiliki kekuatan dan kemampuan untuk mengatur segala seuatu tentang uang.

Dampaknya, jika seseorang mendapatkan uang dalam jumlah besar, akan mudah habis. Karena kebiasaan yang dimiliki orang dengan tipe ini cenderung tidak bertanggungjawab dengan uang.

"Orang yang karakter innocent-nya aktif dalam dirinya, cenderung tidak belajar tanggung jawab. Karena kebiasaannya, setiap mendapatkan uang hanya akan diserahkan kepada orang lain, misalnya kepada orangtua, untuk mengelolanya," kata Tom kepada Kompas Female, di sela workshop "Money Coaching" di Hotel Harris, Kelapa Gading Jakarta, Jumat (9/7/2010).

2. Victim
Kebanyakan orang yang memiliki tipe ini cenderung akan menyalahkan orang lain ketika mengalami suatu masalah. Mereka akan merasa khawatir jika masalah yang dihadapi akan berbalik menimpa diri mereka. Oleh karena itu, untuk menyelamatkan diri, mereka akan menyalahkan orang lain sebagai penyebab terjadinya masalah tersebut. Karakter mendasarnya, orang tipe ini tidak mudah percaya kepada orang lain.

Dampaknya, uang menjadi tidak produktif. Karena tipe victim ini tidak mempercayakan uangnya untuk investasi atau menabung di bank, misalnya. Uang hanya akan disimpan dalam brankas atau bahkan di bawah bantal, karena tidak percaya lembaga keuangan.

3. Martyr
Orang-orang pada tipe ini memiliki kecenderungan berkorban buat orang lain. Meskipun demikian, setelah berkorban untuk orang lain, mereka mengharapkan suatu balasan. Sisi negatifnya, dengan banyaknya pengorbanan yang dilakukan untuk orang lain, orang tipe ini seringkali mengabaikan dirinya sendiri.

Dampaknya, tipe martyr ini tidak pernah bisa menabung. Orang lain akan sangat mengandalkan si martyr ini untuk meminjam uang. Bahayanya lagi, tipe ini tidak berani atau bahkan malas menagih piutang.

"Efek negatif lainnya, karena terlalu banyak menyuapi, orang lain yang dibantunya menjadi manja dan tidak produktif," papar Tom.


4. Fool
Tipe ini cenderung memiliki spontanitas yang tinggi, dan bertindak tanpa dipikirkan lebih matang. Mereka tidak berpikir tentang masa depan. Apa yang ada sekarang, itulah yang dilakukan.

"Fool di sini lebih kepada konyol. Karakternya malas, mengharap uang cepat atau instan," kata Tom, menyebut tipe ini sebagai spekulator yang tidak disiplin.

Dampaknya, spekulator ini berani berhutang hanya untuk kesenangan semata.

5. Tyran
Orang-orang yang memiliki tipe ini cenderung takut kehilangan uang. Biasanya, orang pada tipe ini memiliki sifat yang serakah dan tidak pernah puas. Seringkali mereka bekerja terlalu keras tanpa memperdulikan berbagai hal lain di sekelilingnya. Bahkan tidak jarang juga, orang pada tipe ini tidak memperhatikan kesehatannya.

Dampaknya, tipe ini selalu merasa tidak pernah cukup dengan kondisi keuangannya. Akhirnya cenderung memanipulasi dan terlalu mengontrol.

6. Warrior
Berbeda dengan kelima tipe di atas, tipe ini memiliki kecenderungan untuk menciptakan ide menjadi realitas. Orang-orang dengan tipe ini memiliki sifat yang bijaksana, mempunyai target yang jelas untuk masa depan, dan juga kalkulatif dalam perhitungan pemasukan dan pengeluaran. Mereka juga memiliki kepercayaan diri dan sukses dalam masalah keuangan.

Tipe ini sangat sehat, kata Tom. Orientasinya yang jelas menuju sasaran membuatnya sukses secara finansial. Tipe seperti ini biasanya ditemui pada para pengusaha sukses yang disiplin dengan keuangannya.

7. Magician
Orang yang memiliki tipe ini cenderung menjadikan masa lalu sebagai suatu pembelajaran. Mereka juga berusaha untuk mengubah suatu ide menjadi realitas walaupun terlihat tidak mungkin. Orang-orang dengan tipe ini cenderung memiliki sifat idealis, percaya diri, dan mengandalkan diri sendiri. Mereka percaya bahwa mereka memang dapat mengerjakannya.

Tipe seperti inilah yang diharapkan, kata Tom. Dia menjadi tuan atas uangnya dan tidak menjadi hamba atas uang, apalagi mendewakan uang.

8. Creator/Artist
Tipe ini biasanya mengikuti panggilan hati dalam melakukan berbagai hal. Mereka juga memiliki sifat yang idealis dan spiritual yang cukup baik. Mereka juga terbiasa untuk menciptakan sesuatu.

Kecenderungannya, tipe ini bekerja demi passion dan tidak realistis. Bahkan terlalu ekstrem, seakan tidak membutuhkan uang.

"Orang dengan karakter seperti ini mensabotase dirinya dengan penyangkalan. Membutuhkan uang tetapi seperti tidak butuh, bahkan mau bekerja meski tak dibayar," jelas Tom.

Dengan mengenali berbagai tipe ini, Anda sebagai individu apalagi bersama pasangan bisa saling menyeimbangkan diri. Dengan begitu akan lebih mudah menemukan perencanaan dan solusi keuangan.


Mana Lebih Menguntungkan Karier, Agresif atau Ramah..?

Mana Lebih Menguntungkan Karier, Agresif atau Ramah..?


Sebuah penelitian menunjukkan kepribadian seseorang berkaitan erat dengan pengembangan kariernya di masa depan. Karyawan berkepribadian egois dan agresif mungkin tidak akan mendapat predikat sebagai karyawan paling disukai, tapi mereka cenderung memiliki karier cemerlang.

Sedangkan karyawan dengan kepribadian menarik dan ramah dinilai kurang menarik untuk memperoleh kenaikan jabatan. Karyawan tipe ini juga cenderung diabaikan untuk promosi jabatan. Peneliti menemukan, sifat agresif secara tersirat menunjukkan kekuatan, sementara altruistik dianggap sebagai kelemahan.

Riset dilakukan Kellogg School of Management, Stanford School of Business dan Carnegie Mellon University Tepper School of Business. Studi bertujuan mencari kepribadian yang berkaitan dengan kepemimpinan.

Dalam tiga rangkaian percobaan, peserta ditempatkan dalam kelompok. Para peneliti kemudian menganalisa perilaku yang mewakili mereka, bagaimana seseorang menjaga posisinya dan bagaimana mereka berkontribusi dalam kelompok.

Hasilnya, mereka yang berkepribadian ramah paling populer di kelompok. Namun, mereka juga dianggap paling lemah dan mudah ditipu. Sementara orang yang memiliki perilaku dominan dan agresif dipandang sebagai kepribadian 'alfa' atau seorang pemimpin.

Robert Livingston, dari Kellogg School, mengatakan, "Menjadi seorang yang egois membuat Anda tampak lebih dominan dan membuat Anda tampak lebih menarik sebagai seorang pemimpin, terutama ketika ada kompetisi," katanya kepada Today. Dia menambahkan, "Di bawah sadar orang menyimpulkan kebaikan adalah sebuah kelemahan. "

Livingston percaya, adanya kecenderungan agresivitas dengan kepemimpinan dapat menjelaskan alasan mengapa seseorang melakukan korupsi. "Orang yang cenderung bermoral, baik, dan prososial paling tidak mungkin dipilih untuk peran-peran kepemimpinan," katanya.

"Itu meningkatkan kemungkinan bahwa korupsi dan penyimpangan terjadi karena kita memiliki pemimpin yang salah."

Tapi, Rob Kaplan, mantan Direktur di Goldman Sachs dan profesor di Harvard Business School, tidak setuju dengan konsep tersebut. "Saya tidak percaya bahwa orang bermental buruk menghabiskan waktu untuk menjadi seorang pemimpin. Saya percaya yang terjadi adalah sebaliknya."

Dia menjelaskan, nilai-nilai ideal paling banyak pada calon pemimpin.  "Saya tidak menyarankan agar Anda menjadi orang baik untuk menjadi seorang pemimpin. Tapi, saya pikir Anda harus memiliki integritas, nilai, dapat bekerja dengan orang lain, dan menumbuhkan potensi orang," katanya.

SUPER WOMAN

SUPER WOMAN

Sekarang adalah zaman informasi dan teknologi dimana segala sesuatunya berubah menjadi sangat mudah dan sangat cepat. Penggunaan komputer mengurangi pekerjaan rutinitas dan teknologi modern mengganti penggunaan tenaga manusia dengan tenaga mesin. Namun....urusan rumah tangga masih tetap dikerjakan oleh seorang wanita, mulai dari masak-memasak, bersih-bersih, mendidik anak, dan pijat memijat. Mungkin pekerjaan itu diurus oleh seorang suster atau pembantu rumah tangga, namun mereka tetaplah seorang wanita.
gadis idaman
Mereka Super Woman, namun bukan ini maksud saya....
TIDAK SEMUANYA INSTAN
Jika saya simpulkan menjadi satu kata, hasil dari kemajuan teknologi itu adalah “kemudahan”.  Mengirim surat ke negara lain hanya membutuhkan sebuah komputer dan sambungan internet, berbicara dengan orang lain yang berada di belahan bumi lain hanya membutuhkan sebuah ponsel yang besarnya tidak lebih dari botol air mineral, atau membeli sebuah buku melalui toko online yang pembayarannya juga dengan sistem online juga. Sesuatu yang dulunya memerlukan waktu berhari – hari bisa dikerjakan dalam waktu berdetik-detik, rapat yang dulunya menuntuk kehadiran beberapa orang di suatu tempat, sekarang ini dapat dilakukan di dunia maya dimana pesertanya berada di beberapa tempat yang berbeda. Mengirim suatu barang ke tempat lain cukup menggunakan telepon dan beberapa saat kemudian seorang kurir mengambil barang tersebut untuk kemudian tiba di tujuan dalam hitungan jam atau hari tergantung jauh dekat lokasinya. Kita yang berada di kota besar begitu dimanja dengan kemudahan – kemudahan ini, namun seringkali kita tidak menyadarinya.
Sebaliknya, kita menjadi jengkel atau frustasi ketika PLN mati atau PAM berhenti mengalir di rumah kita. Istri saya paling sering ngomong, “Kita wes bayar tapi listrik mati, air mati, gitu gak diganti rugi !” ketika kejadian tersebut menimpa rumah kami. Lalu, mulailah saya menimba air dari tandon dan menuangkan ke bak kamar mandi kita, mulai menghabiskan makan dan minuman yang ada di kulkas, membuka jendela kamar supaya menjadi lebih dingin, dan mengganti lilin tiap 4 jam sekali. Jangan diteruskan deh....bakalan banyak daftarnya...padahal cuman lampu mati, tapi kerepotan yang kami berdua dapatkan cukup banyak. Untungnya kita masih hidup di kota yang banyak mal, sehingga bisa “ngisis” sampe lampu kembali menyala dan air mulai mengalir.
Dunia yang kita tempati saat ini memang memberikan banyak kemudahan dan juga kesenangan. Tanpa kita sadar, kita menjadi tergantung dengan fasilitas tersebut. Ketika kemudahan – kemudahan tersebut hilang untuk beberapa waktu, kita menjadi impoten alias tidak bisa berbuat apa-apa. Bagi saya, masalahnya cukup jelas, kita dibesarkan dengan banyak fasilitas. Kita tidak pernah diajari atau dilatih hidup tanpanya. Ketika segala sesuatu yang instan berubah tidak instan lagi, siap-kah kita menghadapinya ?
WANITA SERBA BISA
Wanita diciptakan Tuhan sebagai seorang penolong bagi laki-laki. Apakah ini berarti bahwa seorang laki-laki diciptakan sebagai seorang bos ? Dan sebaliknya, si wanita ditakdirkan untuk menjadi pembantu ? Secara harafiah mungkin betul, namun ijinkanlah saya untuk mengajak anda melihatnya dari sisi iman saya.
Pada mulanya, Pencipta alam semesta ini menciptakan seorang manusia yang berjenis kelamin laki-laki untuk menguasai dan mengelolah dunia ciptaanNya. Saat itu, Tuhan semesta alam melihat segala sesuatunya sempurna. Ada yang menjadi atasan, dan juga ada yang menjadi bawahan, ada yang mengelolah dan juga ada yang dikelolah. Binatang – binatang diciptakan berpasangan kecuali manusia itu sendiri. “Rasanya ada yang kurang dari manusia itu, ” pikir sang Pencipta. Maka Ia menciptakan pasangan manusia laki-laki itu dari tulang rusuknya. (Jadi muncul pertanyaan dalam pikiran saya, apakah binatang perempuan juga diciptakan dari tulang rusuk binatang laki-laki ? Silahkan ikuti link berikut ini). Tujuan penciptaan perempuan itu adalah menjadi seorang penolong bagi laki-laki dan harus sepadan, sederajat atau se-level gitu loh.
Berbicara mengenai tolong menolong, maka kita mesti mengerti arti kata tolong, penolong, menolong, dan lontong. Menurut kamus besar bahasa Indonesia, tolong adalah ….
Sampai di sini, pembicaraan kita akan berlangsung lebih relatif, lebih menurut pendapat kita masing – masing. Anda boleh mempunyai pandangan yang sama dengan saya ataupun berbeda dari saya. Semuanya benar dan semuanya baik, tidak ada yang salah ataupun lebih benar. Saya ingin bercerita sedikit tentang pengalaman saya, semoga anda mau untuk menikmat racun nikmat dari saya....he..he...he...
WANITA LUAR BIASA
Mama saya merupakan anak ke-empat dari lima bersaudari. Kalau orang Jawa bilang, “Pendawi limo” artinya lima wanita bersaudari. Masa kecil mama saya termasuk tidak menyenangkan, ditinggal mati oleh papanya semaktu masih berumur belasan tahun. Sering berpindah – pindah rumah karena tidak bisa bayar kontrakan. Makan buah hanya ketika sakit saja, makan enak apapun selalu dibagi berlima. Yang lebih memperparah, Mamanya mama saya (emak) itu baterainya kuat, Kalau ngomel bisa berminggu-minggu...
Super Woman
Bersama wanita - wanita istimewa dalam hidupku
Setelah menikah dengan papa saya, langsung merantau ke luar pulau untuk mencari sesuap nasi dan masa depan. Mama sering menceritakan pengalamannya waktu di Ambon. Naik kapal kecil yang diombang – ambingkan ombak sampe muntah – muntah, makan daging sapi yang ternyata adalah daging anjing, bertamu ke rumah orang pada waktu jam makan malam (supaya diajak makan sekalian...he...he...he...emang papa saya otaknya ciaaamiiik....) buang air besar di kali, mandi di kali juga, dan berjalan ke sana kemari.
Pulang merantau, mama dan papa saya mendirikan pabrik pertamanya, pabrik kompor.
Karena kurang modal, maka ongkos tukang batu di-irit. Sebagai gantinya, mama saya ikut angkat – angkat batubata, pasir, semen, genteng, dan lainnya. Saya kurang mengerti mengenai sejarah berdirinya pabrik ini karena masih belum lahir. Yang masih ada dalam ingat saya saat ini, pabrik ini cukup menguntungkan karena saya punya truk, mobil mercy dan bathtub ! Kemudian, seiring dengan bertambahnya usia saya, pabrik kompornya diganti dengan pabrik trafo, pabrik roda kursi sofa, dan terakhir pabrik ring.
Pernikahan kedua orangtua saya tidak berjalan mulus. Kalau tidak salah, waktu saya menginjak kelas 6 SD, mama dan papa saya bercerai. Sebabnya adalah WIL. Saya hidup dengan mama saya, sedangkan kakak saya hidup bersama papa saya beserta dengan WIL-nya. Untungnya, papa saya termasuk orang tua yang bertanggungjawab. Biaya sekolah saya masih ditanggungnya sampai saya lulus kuliah. Untuk kebutuhan hidup sehari – hari, mama saya harus bekerja. Mulai dari membuat hiasan kue, bikin kue keju (yang masih tetep tersohor hingga saat ini), jadi supir antar-jemput, dan segala yang menghasilkan uang. Untuk urusan bersih – bersih rumah, saya dan mama saya berbagi tugas. Mama menyapu, saya mengepel, mama memasak saya yang makan (he...he...he...)
Tiga tahun kemdudian, kakak laki-laki saya memutuskan untuk tinggal bersama kami. Entah karena frustasi atau efek broken-home, kakak saya menjadi seorang anak yang liar. Suka berantem, bolos sekolah, mabok-mabokan, ngepil-ngepilan, nyabu-nyabuan, balap-balapan, WIL-WILan, dan semua yang berbau kesenangan dunia. Klop sudah beban hidup mama saya. Dikhianati orang yang dicintainya, anak yang nakal, hidup pas-pasan, dan ditipu orang. Dan saat itu pula, mama mengangkat seorang anak perempuan dari familinya.
Saat ini, di usia saya yang menginjak angka tiga, mama saya lebih menikmati hidupnya. Saya sudah berkeluarga dan dalam proses memproduksi wapan kecil. Kakak laki-laki saya juga sudah berkeluarga dan berhenti dari kegiatan – kegiatan yang tidak bermanfaat tadi. Sedangkan kakak (angkat) perempuan saya tinggal bersama suaminya dan dikarunia tiga orang jagoan yang ganteng – ganteng. Akhir yang bahagia bagi mama saya, begitu juga buat saya.
WANITA SUPER
Menjadi seorang laki-laki atau seorang perempuan bukanlah pilihan kita, tetapi kehendak TUHAN. Jika saat ini anda ditakdirkan menjadi seorang perempuan, bersyukurlah, karena itu adalah panggilan dari Yang Kuasa. Saya bersyukur karena mempunyai figur seorang wanita yang luar biasa, yang lebih hebat dari seorang laki-laki. Memasak, bekerja, membesarkan anak, mendidik anak, memperbaiki yang rusak, mengemudi motor atau mobil, menjadi kuli bangunan, dan melakukan semua yang diperlukan tanpa mengharapkan balas jasa.
Mempunyai istri seperti itu adalah dambaan dan harapan saya, mungkin juga harapan laki-laki di dunia ini. Seorang wanita yang mandiri, dewasa, cerdas, dan kuat, apalagi cakep plus sexy....waaaah......indahnya hidup ini....senangnya...ha...ha...ha...ha...
Ayo...yang merasa wanita, jadilah seorang penolong bagi laki-laki. Bangunlah dari tidurmu, dan jadilah wanita istimewa, wanita dambaan semua pria. Kalo perlu...saya tak kawin lagi....(busyeeet deh....guyon kok.....moga-moga istriku gak liat ! Moga – moga gak liat....(><)'...)

PENYEMBUHAN DENGAN TERAPI HIPNOTIS

PENYEMBUHAN DENGAN TERAPI HIPNOTIS
Seorang wanita pulang mengabarkan pada suaminya kalau penyakit migrain menahunnya sudah sembuh total. Rupanya dia pergi mengunjungi ahli hipnotis. Dia disuruh berdiri menghadap cermin, lalu menatap  matanya sambil mengulangi kata-kata "Saya tidak punya migren, saya tidak  punya migren, saya tidak punya migren". Hasilnya? Migrennya lenyap.

"Wah...hebat benar Ma!", jawab suaminya.
Si istri lalu berkata, "Pa, Papa kan tahu sendiri, akhir-akhir ini papa sudah ngga bergairah dan loyo di ranjang. Gimana kalo Papa juga terapi ahli hipnotis itu?

Si suami setuju lalu pergi. Sepulangnya di rumah dia segera merobek  pakaiannya, menggendong istrinya dan membawanya ke kamar.

Diletakkannya si istri yang sedang tersenyum mesra di ranjang dan berkata, "Jangan kemana-mana, Papa segera kembali"

Dia pergi ke kamar mandi, kembali beberapa menit kemudian, melompat ke atas ranjang dan merekapun segera terlibat dalam percintaan yang sangat membara, yang belum pernah dirasakan sang istri sebelumnya.

"Wah...Papa luar biasa!" "Eit! Jangan kemana-mana, Papa segera kembali"

Kembali si suami masuk kamar mandi, kembali ke ranjang dan memulai ronde 2
yg bahkan lebih hot lagi. Lagi-lagi si suami berkata, "Papa segera kembali"

Kali ini si istri diam-diam mengikutinya dan di sana, dia melihat suaminya berdiri di depan cermin sambil berkata..... ......... ......... ......... ...

"Dia bukan istriku! Dia bukan istriku! Dia bukan istriku!

GLOBAL WARMING????